Diberdayakan oleh Blogger.
Home » » Setan Kepo

Setan Kepo

http://images.gofreedownload.net/cartoon-caricature-vector-1319.jpg
Ngadepin orang kepo jelas nggak enak. Tapi buat orang yang suka kepo, nggak ada masalah. Malah kebiasaan kepo begitu bisa jadi sesuatu yang sedap-sedap gimana gitu. Aslinya, kepo itu baik, faen. Kepo nggak bisa dilabeli apa pun. Apalagi label negatif. Kepo jadi kelihatan negatif karena sebagian orang ngerasa risih kalau ada yang kepo kepadanya.
 
Buat saya, nggak apa-apa juga orang mau kepo sama saya. Saya bakal ladenin bagi siapa aja yang mau ngepoin saya. Mereka mau tanya kenapa hidung saya kok pake lubang, kenapa kulit saya kok ireng sampai pada hal-hal yang pribadi sekalipun bakalan saya lawan.
 
Sampai pada batas tertentu, orang boleh aja sebel kesel sama manusia-manusia kepo. Cuma saya kok kepikiran lain ya, gimana seandainya pelaku kepo itu bukan manusia melainkan musuh abadinya manusia. Ya, setan, iblis. Saya ngebayangin seandainya Tuhan berkenan menampakkan setan dan dia kemudian datang pada saya malam-malam pas saya lagi baca buku.
 
"Apa kabar, Mas?"
 
"Baik."
 
"Lagi baca buku ya, Mas?"
 
"Iya."
 
"Boleh ikutan duduk, Mas?"
 
"Boleh aja."
 
"Boleh nanya sesuatu, Mas?"
 
Gue ngangguk aja.
 
"Mau nggak kalau mas aku goda?"
 
"Goda gimana?"
 
"Mas suka minum nggak? Aku bawa bir mahal nih. Dijamin mas bakal hepi?"
 
"Kagak mau."
 
"Walah, jadi mas nggak suka minum ya?"
 
Gue menggeleng.
 
"Kalau gitu, mas sukanya bir apa dong?"
 
"Gue nggak suka minum bir."
 
"Terus, sukanya minum apa Mas?"
 
"Kopi item?"
 
"Waduh, capek deh aku bawa-bawa bir kemari segala. Jadi bener, mas nggak mau minum bir yang aku bawa?"
 
Gue menggeleng lagi.
 
"Kalau gitu, aku aja yang minum gimana Mas?"
 
"Pe'a lu. Minum aja."
 
Yah, asyik kayaknya deh andai setan bisa nampak dan dia kepo sama kita sebelum ngejalanin aksinya menggoda kita. Bisa kita unyel-unyel dulu dia.

    
 

0 komentar:

Posting Komentar